Skip links

Jenis UPS Berdasarkan Kapasitas, Ukuran, dan Phase

Pemadaman listrik dapat terjadi kapan saja dan di mana saja. Bahkan dengan sistem kelistrikan yang teratur dan terpercaya, pemadaman listrik tetap merupakan hal yang tidak dapat dihindari. Oleh karena itu, penggunaan UPS atau Uninterruptible Power Supply sangat penting untuk melindungi perangkat elektronik dari kerusakan yang disebabkan oleh pemadaman listrik. Jenis UPS yang tersedia di pasaran sangat beragam, dan pemilihan jenis UPS yang tepat sangat bergantung pada kebutuhan dan lingkungan kerja Anda.

Dalam artikel ini, kami akan membahas jenis UPS berdasarkan kapasitas, ukuran, dan phase. Cara kerja UPS dapat membantu melindungi perangkat elektronik Anda dari pemadaman listrik.

UPS Berdasarkan Kapasitas

Kapasitas UPS menunjukkan seberapa lama UPS dapat memberikan daya listrik saat terjadi pemadaman listrik. Kapasitas UPS dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut:

Kapasitas UPS = daya VA x waktu backup dalam menit / 60

Berikut ini adalah beberapa jenis UPS berdasarkan kapasitas:

  1. UPS Kapasitas Rendah (Low Capacity UPS) UPS kapasitas rendah memiliki kapasitas kurang dari 1 kVA dan umumnya digunakan untuk melindungi perangkat-perangkat yang tidak terlalu penting seperti komputer pribadi atau peralatan rumah tangga.
  2. UPS Kapasitas Menengah (Medium Capacity UPS) UPS kapasitas menengah memiliki kapasitas antara 1 kVA hingga 20 kVA dan cocok untuk melindungi perangkat-perangkat yang lebih penting seperti server atau jaringan komputer.
  3. UPS Kapasitas Tinggi (High Capacity UPS) UPS kapasitas tinggi memiliki kapasitas di atas 20 kVA dan umumnya digunakan untuk melindungi perangkat-perangkat yang sangat penting seperti pusat data atau gedung perkantoran.

Baca Juga: Standar Keamanan Kelistrikan

Jenis UPS Berdasarkan Ukuran

Ukuran UPS juga merupakan faktor penting dalam memilih jenis UPS yang tepat. Berikut ini adalah beberapa jenis UPS berdasarkan ukuran:

  1. UPS Tower UPS Tower merupakan UPS yang dirancang dalam bentuk menara atau tower. UPS jenis ini umumnya digunakan untuk lingkungan kerja yang lebih kecil seperti kantor kecil atau rumah.
  2. UPS Rackmount UPS Rackmount merupakan UPS yang dirancang untuk dipasang pada rack server atau rak peralatan. UPS jenis ini umumnya digunakan untuk lingkungan kerja yang lebih besar seperti pusat data atau gedung perkantoran.

Persada Power menyediakan UPS dalam berbagai ukuran, mulai dari ukuran tower hingga ukuran rackmount.

UPS Berdasarkan Phase

Phase pada UPS menunjukkan jumlah input daya listrik yang diperlukan untuk menjalankan perangkat elektronik. Berikut ini adalah beberapa jenis UPS berdasarkan phase:

UPS Single Phase

UPS Single Phase menggunakan satu input daya listrik untuk menjalankan perangkat elektronik. UPS jenis ini umumnya digunakan untuk lingkungan kerja yang kecil atau rumah tangga.

UPS Three Phase

Jenis UPS Three Phase
UPS Three Phase menggunakan tiga input daya listrik untuk menjalankan perangkat elektronik. UPS jenis ini umumnya digunakan untuk lingkungan kerja yang lebih besar seperti pusat data atau gedung perkantoran.

Jenis UPS Berdasarkan Cara Kerja

  1. Standby UPS Jenis UPS Standby lebih cocok digunakan untuk perangkat-perangkat yang tidak terlalu krusial, seperti komputer pribadi, printer, atau router di rumah atau kantor kecil. UPS ini umumnya tidak terlalu mahal dan cocok untuk lingkungan kerja yang jarang terjadi pemadaman listrik.
  2. Line-Interactive UPS Jenis UPS Line-Interactive cocok digunakan untuk lingkungan kerja yang lebih kompleks seperti kantor, gedung perkantoran, atau industri kecil. UPS ini memiliki kemampuan untuk memperbaiki kualitas listrik yang tidak stabil dan dapat memberikan perlindungan yang lebih baik bagi perangkat-perangkat yang lebih penting.
  3. Double-Conversion UPS Jenis UPS Double-Conversion cocok digunakan untuk bidang-bidang yang memerlukan perlindungan maksimal terhadap pemadaman listrik dan jaminan kesinambungan daya, seperti pusat data, perusahaan besar, atau rumah sakit. UPS ini memiliki kemampuan untuk mengubah arus listrik AC menjadi DC terlebih dahulu sebelum mengubahnya kembali menjadi AC lagi, sehingga dapat memberikan perlindungan yang sangat baik bagi perangkat-perangkat yang sangat krusial.

Kesimpulan

Pemilihan jenis UPS yang tepat sangat bergantung pada kebutuhan dan lingkungan kerja Anda. Dalam artikel ini, kami telah membahas jenis UPS berdasarkan kapasitas, ukuran, dan phase. Produk UPS kami sangat beragam, Anda dapat memilih kapasitas, ukuran, dan phase yang sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan kerja Anda. Demi memberikan perlindungan yang maksimal terhadap perangkat elektronik Anda.

Leave a comment